Free Climber Adventure 2015
ACEH - Sebanyak 24 offroader yang tergabung dalam delapan unit mobil offroad adventure, Sabtu (7/2), hari ini akan melintasi medan offroad di kawasan pegunungan Aceh Besar hingga hingga ke kawasan Pidie. Peserta dilepas oleh Ketua Pengda IOF Aceh dan Ketua Pengcab IOF Banda Aceh di depan Masjid Raya Baiturrahman.
Adventure offroad itu diselenggarakan oleh Club Free Climber (CFC), yaitu club yang bernaung di bawah IOF Aceh. Dalam siaran pers yang diterima Serambi, Jumat (6/2), Ketua CFC, Carbella Rizkan menyebutkan, kegiatan itu selain untuk silaturahmi anggota juga dalam rangka memperingati hari jadi ke-2 CFC Aceh.
Ia menyebutkan, rute yang akan dilalui para offroader yaitu kawasan Panca, Lembah Seulawah hingga ke kawasan Kunyet, Pidie. Menurut Rizkan, jalur ini selama ini merupakan jalur penghubung antara Aceh Besar dan Pidie. Namun jalur ini hanya bisa dilewati oleh masyarakat yang berkativitas di kebun.
“Jalur ini jalur pegunungan, selama ini hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Jadi ini menjadi tantangan tersendiri bagi offroader, tapi kita juga bisa menikmati keindahan alam pastinya,” ujar Rizkan.
Adventure offroad itu diselenggarakan oleh Club Free Climber (CFC), yaitu club yang bernaung di bawah IOF Aceh. Dalam siaran pers yang diterima Serambi, Jumat (6/2), Ketua CFC, Carbella Rizkan menyebutkan, kegiatan itu selain untuk silaturahmi anggota juga dalam rangka memperingati hari jadi ke-2 CFC Aceh.
Ia menyebutkan, rute yang akan dilalui para offroader yaitu kawasan Panca, Lembah Seulawah hingga ke kawasan Kunyet, Pidie. Menurut Rizkan, jalur ini selama ini merupakan jalur penghubung antara Aceh Besar dan Pidie. Namun jalur ini hanya bisa dilewati oleh masyarakat yang berkativitas di kebun.
“Jalur ini jalur pegunungan, selama ini hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Jadi ini menjadi tantangan tersendiri bagi offroader, tapi kita juga bisa menikmati keindahan alam pastinya,” ujar Rizkan.
Untuk melewati jalur itu, katanya lagi, selama beberapa hari terakhir 24 offroader dan delapan mobil offroad tersebut sudah melakukan persiapansesuai dengan standar dan regulasi IOF. Diharapkan, jalur tersebut bisa ditempuh dan ke depannya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kepentingan pertumbuhan perekonomian di kawasan tersebut.
Perjalanan yang ditargetkan selama tiga hari ini juga diselingi dengan kegiatan sosial, berupa penyerahan bantuan di salah satu meunasah di kawasan Gampong Kunyet. “Semoga tidak ada halangan, dan perjalanan ini lancar dan sukses,” harap Rizkan.(rel/sb)
sumber:http://aceh.tribunnews.com
Category: indonesia off road expedition, indonesia off road federation, iof